Masih ingat dengan larangan membawa naik ke kabin Samsung Galaxy Note 7? WiFi dalam Pesawat sangat berbahaya meskipun ada yang pakai.
Larangan ini didasari atas kerusakan komponen dari smartphone ini, pada bagian baterai yang telah diteliti mengalami ketidakseimbangan sehingga menimbulkan ledakan (terbakar).
Tak lama setelah larangan tersebut keluar, Samsung merilis pernyataan resmi bahwa generasi terbaru dari Note yang begitu populer dicabut dari pasaran.
Kasus ini menimbulkan tanya, amankah membawa smartphone ke dalam pesawat? Aman-aman saja asalkan tidak bermasalah dan tidak terjadi kerusakan pada bagian komponen yang menyebabkan sesuatu terjadi selama penerbangan.
Kebanyakan orang menggunakan smartphone di dalam pesawat untuk foto (mengambil gambar melalui kamera) setelah mengaktifkan fitur airplane.
Namun pada perkembangan saat ini, sebagian dari maskapai malah membenarkan penggunaan Wi-Fi atau jaringan internet baik secara gratis maupun berbayar.
Siapa saja yang dapat menikmati internet di atas udara ini? Internet dapat digunakan melalui jaringan Wi-Fi meskipun smartphone dalam status airplane.
Beberapa maskapai ada yang menggratiskan untuk semua kelas penerbangan dan sebagian lagi hanya menggratiskan untuk kelas utama saja.
Apakah penggunaan Wi-Fi di dalam pesawat aman-aman saja? Belum tentu. Kasus Note 7 karena kesalahan pada baterai yang menyebabkan mudah meledak.
Namun pada kasus smartphone lain bisa terjadi ledakan saat dipakai terus-menerus, belum lagi jika berbicara pemakaian yang terkoneksi ke internet.
Smartphone yang konek ke internet terus mencari jaringan agar dapat memunculkan notifikasi, pekerjaan lain seperti game online maupun menonton video (live streaming).
Penggunaan Wi-Fi di dalam pesawat juga bisa menyebabkan smartphone meledak. Ini alasannya:
Smartphone yang tersambung ke internet sama artinya bekerja bukan? Saat bekerja dalam waktu yang lama, partikel-partikel di dalam bodi smartphone terus “mengembung” sehingga menyebabkan baterai panas.
Kondisi panas ini yang menyebabkan smartphone meledak apabila tidak direda dengan cepat.
Smartphone yang terkoneksi ke jaringan begitu cepat kehabisan daya. Tanpa sadar saat pemakaian di dalam penerbangan kita menyambungkan ke power bank bahkan ke colokan yang telah disediakan oleh penerbangan kelas tertentu (kelas bisnis misalnya).
Kondisi pemakaian dalam hal ini akan membuat smartphone cepat panas, kesalahan sedikit saja pada bodi maupun baterai akan membuatnya meledak.
Smartphone yang tidak mengalami kendala bisa saja mendapatkan petaka saat disambungkan ke Wi-Fi dalam pesawat. Hal yang tidak terduga ini bisa terjadi pada smartphone yang diklaim aman-aman saja.
Tidak tertutup kemungkinan smartphone yang terus dimainkan dengan beragam fitur dan kemudahan dari Wi-Fi itu akan meledak tanpa sebab.
Apakah akan rugi jika selama penerbangan tidak menggunakan smartphone? Rekan bisnis, relasi kerja, keluarga dan siapapun itu tentu saja tahu kamu dalam sebuah penerbangan yang tidak membenarkan penggunaan smartphone.
Walaupun penerbangan sampai 8 Jam orang lain akan paham bahwa koneksi terputus begitu kamu take-off.
Tidak ada salahnya menggunakan waktu di dalam penerbangan sebagai tempat untuk istirahat sebelum memulai aktivitas begitu landing.
WiFi dalam Pesawat tidak dianjurkan meskipun ‘aman’ karena transmisi jaringan bisa terganggu dan penerbangan menjadi tidak nyaman.
Leave a Reply