Pengalaman Pertama Nonton Bioskop Kok Tidur?

Pengalaman Pertama Nonton Bioskop

Pengalaman Pertama Nonton Bioskop – Impian ke Jakarta adalah milik semua orang. Gemerlap Ibu Kota meskipun kemacetan di mana-mana tak lain sebuah rindu untuk dilalui. Percuma saja jika ke Jakarta tanpa terhalang padatnya lalu lintas; karena akan mirip saat kau berdiri di pematang sawah di kampung yang indah.

Mimpi Nonton Film di Bioskop

Irama langkah pejalan kaki yang cuek dan angkuh juga menjadi lantunan yang sulit ditemui pada orang-orang kampung yang terbiasa berjalan lambat. Jika kau tanya bagaimana senang hati begitu tiba waktu ke Jakarta? Tidak hanya suka-cita dan haru airmata, tetapi saya ingin menonton bioskop!

Mungkin, alasan yang nggak penting sama sekali bagi sebagian orang. Mau duduk manis di dalam bioskop kok mesti di Jakarta? Padahal Ibu Kota punya sejuta pesona yang sulit dilalui untuk dijadikan kenang-kenangan ataupun pemantik semangat agar terus berjuang.

Saya tetap ngotot harus masuk bioskop. Sekadar merasakan bagaimana rupa ‘layar tancap’ besar di dalam gedung itu. Mungkin saja ini adalah pertama dan terakhir saya menonton bioskop. Maka, saya tidak mau menyia-nyiakan waktu untuk menjadi bagian dari gebung bioskop.

Nanti, saya bisa berkata, oh begini rupanya menonton film di dalam bioskop. Dengan ramai orang, duduk rapi sesuai nomor kursi, layar besar dengan warna terang, dan juga sound system yang menyalak dengan gahar.

Pengalaman Pertama Nonton Bioskop
Matikan TV, ayo ke bioskop!

Mulailah perjuangan saya untuk menonton bioskop di Jakarta. Anak kampung yang bukan merantau tetapi ‘cuma’ ingin masuk ke gedung bioskop. Akhir tahun 2015 yang begitu memesona bagi saya, karena bisa ke Jakarta dan berlagak orang kota saat bertemu orang lain.

Saya janjian dengan Citra Rahman di Mampang Prapatan, Jakarta Selatan. Tak jauh dari gedung SMESCO, kerabat saya tinggal dengan bahagianya. Kebetulan waktu itu, Citra Rahman masih bekerja di Jakarta dan saya minta dirinya jadi guide untuk ke beberapa tempat penting di Ibu Kota, termasuk tujuan akhir – yang sebenarnya utama – adalah menonton bioskop.

Kerabat saya mengantar sampai ke halte di depan SMESCO. Sambil menanti Citra Rahman yang masih di dalam bus TransJakarta, saya menikmati suasana kota besar yang begitu rumitnya. Orang-orang yang lewat di depan sama sekali tidak melirik ke arah saya. Gedung pencakar langit tampak angkuh sekali dengan orang-orang hebat di dalamnya. Lalu lintas begitu padat dengan satu arah membuat kita sulit untuk menyeberanginya.

Saya mungkin terlalu manja waktu itu. Mungkin juga karena belum terbiasa dengan suasana Jakarta yang semerbak harumnya ke mana-mana; soal apa saja. Makanya, Citra Rahman menjemput saya dari Tangerang ke Jakarta Selatan. Yang sekarang saya tahu bahwa itu adalah perjalanan yang jauh sekali!

Kami bertemu di negeri orang dengan kecupan senyum yang diterbangkan angin Jakarta. Saya dan Citra Rahman selama ini cuma berkomunikasi melalui pesan instan meskipun dirinya juga orang Aceh.

Kami langsung akrab dan memulai perjalanan yang mengasyikkan. Naik TransJakarta ke Kota Tua lalu ke Masjid Istiqlal. Setelah salat dhuhur di sana, kami ke Monumen Nasional. Cerita tentang Kota Tua sudah saya tulis sebelumnya.

Belum ke Jakarta jika tidak ke Monas! Anggapan ini masih berlaku sampai sekarang. Meskipun selembar foto sudah lebih dari cukup dan menegaskan bahwa saya pernah ke Jakarta.

Dan, saatnya ke bioskop….

Dari Jakarta Pusat, Citra Rahman menganjurkan kami untuk langsung ke daerah Jakarta Selatan. Katanya, “Biar nggak repot ngantarnya kalau sudah keluar dari bioskop,”

Waktu begitu cepat berlalu, dalam kemacetan sambil Citra Rahman mencari-cari bioskop mana yang cocok untuk kami masuk di Jakarta Selatan. Saya benar-benar lupa di daerah mana waktu itu. Turun di salah satu halte di Jakarta Selatan, kami jalan sekitar 15 menit ke salah satu mall. Saya cuma ingat di mall itu sedang ada fashion show dengan artis sebagai jurinya.

Kami langsung naik ke lantai yang ada gedung bioskop. Ada beberapa film yang sedang tayang namun saya hanya ingin menonton
bagian akhir dari serial Hunger Games: Mockingjay – Part 2. Pesona Katniss Everdeen masih menggoda untuk diteruskan sampai ke babak penentuan, dan juga Peeta Mellark yang masih misterius menjadi baik atau malah makin antagonis.

“Nggak ada kursi tersisa, Bai!” saya langsung menghela napas panjang. Sudah jalan jauh sampai di gedung bioskop hanya bisa gigit jari. “Coba aku cari bioskop lain yang dekat dari sini,” Citra Rahman kemudian mulai mencari informasi di smartphonenya.

Film lain nggak ada yang menarik minat saya, Citra Rahman juga belum menonton seri terakhir dari Hunger Games ini jadi kami sama-masa tidak ada pilihan selain keluar dari mall tersebut. Lalu, kembali berjalan kaki.

Saya mengikuti langkah Citra Rahman yang melesat cepat. Entah karena ingin berhemat atau yakin sekali gedung bioskop itu ‘dekat’ kami tidak memesan taksi atau naik TransJakarta. Google Maps memperlihatkan titik yang dekat sekali. Lima menit pertama saya meyakini kalau gedung bioskop itu ada di depan mata. Sepuluh menit saya bertanya-tanya di mana gedung bioskop itu di antara gedung-gedung pencakar langit yang kami lewati.

Lima belas menit terlewati dalam panas. Dua puluh menit keringat mulai berkucuran. Saya mau bertanya sudah sampai di mana kita, takutnya saya yang bingung sendiri karena nggak tahu alamat. Tahu-tahu malah ketemu alamat palsu!

Tiga puluh menit berjalan belum ada tanda-tandanya. Di trotoar itu cuma ada kami berdua yang jalan kaki tergesa-gesa. Citra Rahman celingak-celinguk ke kiri dan kanan. Saya yang belum terbiasa jalan jauh begini mulai merasa kelelahan. Entah sudah berapa kilometer kami berjalan sampai akhirnya gedung Hollywood XXI terlihat sudah.

Oh lelahnya. Tapi saya harus semangat karena ini cita-cita ke Jakarta dengan dalih yang kuat di Aceh nggak ada bioskop.

Citra Rahman langsung membeli tiket di kasir yang sepi. Saya harap-harap cemas, jangan sampai jalan kaki lagi.

Tak lama, Citra Rahman menyerahkan tiket kepada saya, dan “YES!!!” akhirnya menonton film di dalam bioskop. Sudah tidak sabar saya ingin masuk ke dalam gedung pertunjukan itu!

It’s Show Time

Begini rupanya menonton film di dalam bioskop; bikin terkejut, remang-remang yang menghanyutkan dan juga pegal karena duduk sampai 2 jam lebih. Nama juga ingin, sesulit apapun tetap dijalani dengan senang.

Menonton film di dalam bioskop memang sesuatu cita rasanya. Tetapi, perjuangan untuk bisa masuk gedung bioskop pertama kali itu bukan main. Dan, tidak boleh gagal. Jalan kaki puluhan kilometer, tidak dapat seat atau film yang ingin kita tonton sudah turun layar, rasanya itu menyesakkan sekali.

Saat melewati Hollywood XXI dengan salah satu mall di Jakarta Selatan itu sekarang ini, memang terbukti ampuh jauhnya. Belum lagi Hollywood XXI ke Mampang Prapatan. Jakarta itu meskipun gedungnya kayak dekat-dekat tetapi sangat jauh jaraknya.

Pengalaman Pertama Nonton Bioskop
Akhirnya nonton film di bioskop!

Kembali ke pasal satu, ingin menonton film di bioskop, jadi perjuangan penuh keringat itu tidak sia-sia. Kata Citra Rahman, “Biar sehat, Bai!” oh baiklah. Terima kasih Citra Rahman untuk sebuah pelajaran dan juga teman bermain saat pertama menginjakkan kaki di Ibu Kota Indonesia. Dan, alasan Citra Rahman memilih Jakarta Selatan karena begitu keluar gedung bioskop, hari makin gelap. Citra Rahman harus mengantar saya kembali ke depan SMESCO sedangkan dirinya pulang ke Tangerang.

Mungkin nanti, kalau mau menonton film lagi di bioskop, saya sudah nggak mau jalan kaki jauh untuk mencari bioskop mana yang masih kosong. Selain hemat waktu juga hemat tenaga. Lelah berjalan bisa nggak konsentrasi lagi saat sudah berada di dalam gedung pertunjukan.

Beli Tiket Bioskop Online di Traveloka Xperience

Karena sudah terbiasa dengan suasana Jakarta. Jika nanti ingin menonton di bioskop, apabila ke Jakarta lagi, saya akan memilih yang simpel saja. Saya mau berandai-andai di tahun 2015 sudah ada Traveloka Xperience mungkin saja saya dan Citra Rahman tidak seperti pengejar waktu di siang terik. Mungkin juga, tenaga dan waktu yang dibuang percuma bisa kembali untuk ke destinasi lain di Ibu Kota.

Waktu nggak mungkin kembali. Saya bisa mengubah strategi jike ke Jakarta dan ingin kembali masuk ke gedung bioskop. Traveloka baru saja meng-update aplikasi miliknya dengan menambahkan fitur baru yaitu Traveloka Xperience. Ada yang menarik minat saya dari halaman ini, yaitu bisa memesan tiket bioskop dengan mudah.

Sebagai informasi, Traveloka Xperience menawarkan berbagai jenis produk dan aktivitas liburan serta gaya hidup di Asia Tenggara. Kita bisa memilih atraksi, bioskop, event, hiburan, spa & kecantikan, olahraga, taman bermain, transportasi lokal, tur, perlengkapan travel, makanan & minuman dan kursus & workshop. Traveloka Xperience memudahkan pengguna dengan metode pembayaran beragam, proses pemesanan cepat dan praktis dan juga layanan konsumen 24 jam dalam 7 hari kerja. Selain itu, terdapat 6 pilihan bahasa yang memudahkan pengguna dari berbagai negara untuk mengaksesnya.

Pengalaman yang tidak menggenakkan di tahun 2015 saya jadikan pelajaran penting. Saya tidak mau mengulangi ‘pemborosan waktu’ cuma untuk mendapatkan seat kosong di bioskop. Waktu begitu mudah hilang sedangkan tiket film yang ingin ditonton juga laku bagai kacang rebus pinggir jalan, di musim hujan.

Saya buka aplikasi Traveloka dengan ikon burung terbang berwarna putih dalam balutan biru muda. Say hi dari aplikasi langsung memperlihatkan akun terdaftar dengan beragam pilihan di bawahnya. Terakhir, saya pesan tiket kereta api dari Stasiun Kereta Api
Gambir menuju Stasiun Kereta Api Bandung, sekitar dua bulan lalu.

Tentu saja, saya belum ada rencana untuk memesan tiket kereta api maupun tiket pesawat terbang dalam waktu dekat ini. Begitu masuk ke aplikasi yang memang sering saya buka untuk mengintip harga tiket pesawat terbang, saya langsung tertuju pada fitur baru di antaranya JR Pass, Asuransi, Antar Jemput Bandara, Eats dan yang tak kalah menarik adalah Traveloka Xperience.

Saya coba untuk membuat Traveloka Xperience dengan tanpa alasan khusus. Namun begitu melihat Bioskop di antara fitur lain, mata saya langsung terbinar. Inilah yang saya cari-cari selama ini. Ini yang saya butuhkan jika suatu saat ke Jakarta lagi. Ini yang bisa membuat saya terbahak.

Tak menunggu waktu lama, saya langsung membuka fitur Bioskop di Traveloka Xperience. Cari-cari beberapa film dan bagaimana caranya memesan nanti. Ada film yang lagi box office di Korea Selatan, yang diperankan oleh member Girl Generation, Lim Yoona bersama Cho Jung-Seok, yang katanya tak cuma keren tetapi ada lucunya juga.

Saya membuka gambar film EXIT yang di samping kanan aplikasi terdapat 13+ itu. Genre film action ini memang menarik minat saya sebagai penggemar girl grup fenomenal Korea Selatan itu. Film dengan durasi 104 menit itu ditampilkan sangat menarik oleh aplikasi Traveloka Xperience. Deskripsi film juga jelas, dan juga jenis gambar apa yang akan kita lihat di bioskop. Untuk film ini tertera 2D.

Saya tidak lagi membaca sinopsi film ini karena secara garis besar sudah dibaca pada beberapa review blog. Saya langsung menuju pada pesan atau tidak tiket bioskop ini yang ternyata tanggal 19 September adalah hari terakhir tayang di bioskop yang ada di Grand Indonesia itu. Tentu tidak mungkin saya langsung terbang dari Aceh ke Jakarta secepat kilat itu.

Pemesanan tiket bioskop di Traveloka Xperience sangat mudah. Selain memilih tanggal, jenis layar, waktu tayang, kita juga bisa memilih kursi mana yang membuat nyaman dalam menonton. Traveloka Xperience juga memberitahu jumlah kursi tersisa di bawah total harga yang harus kita bayar.

Setelah memilih waktu, kita bisa langsung memilih seat dengan keterangan waktu putih tersedia, abu-abu terisi dan warna biru dipilih. Sebelum melanjutkan proses pemesanan, kita masih bisa mengubah posisi duduk apabila masih belum diisi oleh orang lain.

Proses pembayaran juga mudah, baik melalui Kartu Kredit maupun transfer bank. Pengalaman saya biasanya saat traveling itu selalu mengisi saldo untuk beberapa aplikasi di smartphone. Pembayaran non tunai di Traveloka Xperience bisa dilakukan dengan PayLater maupun UANGKU. Karena saya belum jalan-jalan, saldo UANGKU belum diisi mengingat kebutuhan sehari-hari tidak mendesak untuk pembayaran melalui non tunai.

Pemesanan tiket bioskop melalui Traveloka Xperience sangat jelas, dengan keterangan nomor pemesanan lengkap dari Traveloka. Kita tinggal datang dan tanpa perlu antre lagi di kasir kecuali jika ingin membeli snack.

Film apa yang kita beli tiketnya dan menarik setelah ditonton, bisa dibagikan langsung melalui Traveloka Xperience ke media sosial. Selain rekomendasi film, kita juga merekomendasikan akses yang mudah di Traveloka #XperienceSeru dalam hal memesan tiket bioskop secara cepat dan hemat waktu.

Saya makin tidak sabar untuk ke Jakarta dan memesan tiket bioskop melalui Traveloka Xperience. Selain fitur Bioskop, adalah fitur Kursus & Workshop yang menarik perhatian saya. Salah satu kelas yang menarik adalah Kelas di Ganara Art Kemang. Alamatnya di
Mampang Prapatan, yang dekat dengan rumah kerabat saya.

Seni ‘memahat’ tanah liat yang menarik minat saya karena artistiknya yang kuat. Selama ini saya hanya menonton di tayangan televisi bagaimana seorang belajar membentuk karya kerajinan seperti asbak maupun pot bunga dengan halus dan indah.

Mungkin nanti jika bermalam di rumah kerabat saya bisa ikut kelas membuat cangkir minum atau pot bunga untuk dibawa pulang ke Aceh. Harga yang sesuai ditambah poin dari Traveloka bisa menghemat pengeluaran saya. Bahkan, jika beruntung belanja terus-menerus melalui Traveloka Xperience kita berkesempatan mendapatkan kendaraan roda empat, Mitsubishi Xpander.

Traveloka Xperience dan Alasan Rekomendasi 

Ada bagian terpenting dalam hidup kita yang terkadang diabaikan begitu saja, yaitu waktu. Gaya hidup yang ‘terbiasa’ menawar membuat kita ingin terus demikian. Padahal, saat itu terjadi kita telah membuang-buang waktu.

Saat memesan transportasi misalnya, kita seolah-olah tersiksa dengan harga mahal lalu terjadi tawar-menawar dengan sopir taksi. Saat membeli perlengkapan travel seperti ransel maupun koper, kita rela berpindah dari satu toko ke toko lain cuma untuk mendapatkan diskon Rp 5.000 saja.

Betapa kita lupa bahwa waktu telah terbuang, bensin juga habis untuk bolak-balik dari satu toko ke toko lain. Namun, hal itu tidak akan terjadi apabila kita memilih ‘jalan pintas’ dengan memesan perlengkapan travel maupun transportasi melalui online.

Traveloka Xperience tak lain jawaban dari kebutuhan kita sehari-hari. Seperti pengalaman saya yang mencari seat kosong dari satu bioskop ke bioskop lain. Tidak hanya lelah tetapi waktu terbuang sia-sia. Mungkin saja jika langsung pesan online waktu itu, saya dan Citra Rahman tidak kemalaman begitu keluar dari gedung bioskop.

Efisiensi waktu dari Traveloka Xperience membawa pengaruh besar terhadap gaya hidup kita. Misalnya telah memesan tiket bioskop, kita langsung ke gedung bioskop yang dituju tanpa perlu mencari bahkan menunggu pembelian tiket di kasir. Saat waktu tiba, kita bisa langsung masuk ke dalam gedung dan menikmati pertunjukan.

Demikian pula dengan transportasi, kita tidak akan kerepotan memilih jenis mobil apa dan nyaman untuk mengantar kita ke tujuan – misalnya antar jemput bandara. Belum lagi fitur-fitur lain yang sebagian bisa refund dan dilayani selama 24 jam apabila ada masalah.

Kemudahan akses dan bisa dilakukan di mana saja membuat kita nyaman dan aman saat traveling. Kita nggak kerepotan mencari mesin ATM karena saldo UANGKU sudah cukup untuk berbelanja. Kita nggak harus menunggu lama karena kendaraan yang dipesan akan datang cepat waktu.

Inilah yang saya cari. Mungkin orang lain juga. Traveloka Xperience membawa kemudahan dalam setiap langkah. Ke mana-manaakan senang dan nyaman; dan itu sebenarnya yang saya inginkan!

45 Comments

  1. Saat ini kalo lagi pengen me time, cocoknya ke Traveloka Experience ya Cikgu, bisa dimanja seharian dengan penawaran menarik.

    1. Benar banget di mana bisa ngapain aja gak ada yang ganggu

  2. Traveloka Experience sekarang membuka banyak kesempatan untuk menikmati berbagai kegiatan menyenangkan yang dulunya masih "ragu ragu" dilakukan. Nggak sanggup saya ngebayangin, setelah keliling Jakarta, masih harus jalan kaki jauh banget demi nonton film.

    1. Berikan yang terbaik dan kemudahan bagi kita ya

  3. Baiiii ayo nonton bioskop d Surabayaaaaa

    Ntar aku yg jadi guide nyaaa

    1. Ayo mbak nonton bareng

  4. Wah, senangnya bisa nonton bioskop di Jakarta. Saya aja yang udah lama stay di jakarta belum pernah nonton bioskop, wkwk.

    Fitur baru Traveloka layak jadi pilihan saat ingin bersenang-senang.

    1. Banget kang mimpi yang lewat

  5. Kalau aku pengen nonton film harus ke Semarang dulu soalnya di Kendal belum ada bioskop. Nanti kalau ada kesempatan ke Jakarta maka aku pun ingin juga nonton film di bioskop Jakarta.

    1. Puas-puasin nonton bioskop ya

  6. Ya ampun makin komplit fiturnya Traveloka. Memberi kemudahan buat pelanggan

    1. Banget kak

  7. makin mudah ya pesan tiket

    1. Iya mudah banget

  8. Traveloka is The Best deh….. Semua kebutuhan kita untuk hiburan dan traveling sudah tersedia

    1. Yuk belanja

  9. Dengan adanya Traveloka Experience jadi serba mudah ya kak

    1. Banget kak mudahnya

  10. layanan Traveloka Xperience emang paling oke
    ada Bebas Pilih Cara Pembayaran,
    Pesan Cepat & Praktis di Mana pun Kapan pun
    dan yang paling mantap Selalu Bebas Cemas

    1. Cepat dan praktis pokoknya

  11. yang paling kutunggu akhirnya ada juga, sekarang nyari tiket event jadi lebih mudah.

    1. Permudah segala urusan ya

  12. Aku baru nyadar setelah baca, itu susahnya mo nonton ternyata kejadian 2015. Emang terbayar banget dengan Traveloka Xperience, semuanya tinggal klik di tangan. Bahkan go show pun bisa. Banyak diskon pula.

    1. Baru diluncurkan ini mbak

  13. sangat memudahkan memang dengan adanya traveloka experience ini… salam kenal ya

    1. Murah dan praktis

  14. Fitur traveloka Experience ini asyik banget. Banyak pilihan. Sekarang kalo mau jalan2 ga cuma beli tiket pesawat sama hotel aja. Tapi juga bisa beli SIM card, tiket masuk tempat wisata, tiket konser dll. Menyenangkan

    1. Lengkap banget dan memudahkan kita

  15. Kalau udah diketahui tarifnya, memang enak kemana-mana pas liburan. Traveloka Xperience membantu banget.

    1. Langsung pesan bang

  16. jadi ikut kebawa alur ceritanya ms indra. pas banget rekomendasinya di traveloka xperience, krn beberapa bulan ini sudah mulai menggunakanya dan memuaskan. akses cepat, tinggal klik dan klik selesai. Jadi gampang pesan apapun dimanapun

    1. Semoga bisa nonton bioskop lagi ya

  17. Siap2 nonton joker deh hehe

    1. Siap jalankan

  18. suka dengan kalimat terakhirnya, Traveloka Xperience membawa kemudahan dalam setiap langkah. i love traveloka deh

    1. Terima kasih kak

  19. Paling enak memang pesan tiket bioskop lewat traveloka, ga perlu install aplikasi tiap-tiap bioskop. Trus juga bisa pilih seat lagi, pokoknya enak banget.

    1. Langsung mudahnya

  20. memang asik ya kalau udah ada fitur Traveloka Xperience ni ya…. semua serba mudah.

    1. Asyik banget bang

  21. asli bikin nyaman dihati nyaman dikantong menggunakan Traveloka Xperience ini

    1. Bikin ketagihan ya

  22. Wah enak ya bisa jalan-jalan terus mbak, itu pakai traveloka xperience 1 aplikasi sama traveloka bukan sih mbak? apa harus install lagi? pengen deh jalan-jelan gitu biar bisa jadi Travel Blogger.

    1. Banget ayo instal

  23. Banget kak

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *