Bukti Transfer Palsu

Pernah Ketemu Bukti Transfer Palsu? Inilah Solusi Paling Tepat Agar Tabungan Tidak Terkuras

Saya mau berbagi sebuah pengalaman menarik mengenai bukti transfer palsu. Sebuah kisah yang tidak saja menarik tetapi membuat kita hati-hati agar tabungan tidak terkuras.

Tipu-tipu Ala Mobile Banking

Sebuah pesan singkat ke WhatsApp tiba-tiba menggetarkan hati saya. Saya mau sujud syukur karena informasi yang didapat tampak akurat.

“Selamat! Anda mendapatkan uang tunai dari Kuis yang diumumkan secara live semalam di televisi swasta nasional. Anda berhak membawa pulang uang sejumlah Rp100.000.000. Silakan hubungi nomor ini segera!”

Saya langsung membalas dengan cepat; jantung sudah berdetak sangat kencang. Siapa yang tidak ingin mendapatkan uang tiba-tiba apalagi dalam sebuah kuis, yang sebenarnya tidak pernah saya ikuti.

Saya mengetik pesan balasan.

“Selamat pagi. Saya mau konfirmasi kemenangan Kuis Rp100.000.000 yang diumumkan semalam,”

“Salam sejahtera. Selamat datang untuk konfirmasi. Untuk klaim hadiah Rp100.000.000 Anda diwajibkan untuk melunasi pajak terlebih dahulu,”

“Berapa pajak yang wajib saya transfer?”

“Saya akan kirimkan bukti pengiriman bukti transfer, Anda cukup melunasi pajak yang berlaku saja ke nomor rekening dimaksud,”

“Saya tunggu informasinya,”

“Baik. Terima kasih!”

Saya menunggu dengan harap-harap cemas. Hati tidak tenang tentu saja. Pikiran saya menerawang. Saya baca kembali pesan yang dikirim oleh nomor tidak dikenal itu. Sebuah Kuis. Televisi nasional tapi tidak disebut nama stasiun.

Saya menanti sebentar lagi. Tak lama pesan baru masuk yang menyebutkan jumlah pajak yang harus saya bayar beserta bukti transfer palsu yang mengibuli saya.

“Terima kasih sudah menunggu. Anda diwajibkan membayar pajak hadiah sebesar 10%, yaitu Rp10.000.000 saja. Berikut kami lampirkan bukti transfer hadiah ke rekening Anda. Segera lunasi pajak ke nomor rekening berikut dalam waktu 60 menit.”

Saya mulai gamang. Sepuluh juta tidak sedikit. Tapi bukan itu masalahnya, bagaimana orang itu mengetahui nomor rekening saya?

Bukti Transfer Palsu

Dari sini saya mulai menyelidiki apa yang sebenarnya terjadi. Saya buka mobile banking untuk memastikan apakah benar masuk uang sejumlah yang disebut oleh informan tadi.

Saya harap-harap cemas. Tentu berharap masuk uang Rp100.000.000 dengan tiba-tiba; meskipun itu tidak mungkin tanpa usaha. Saya memasukkan PIN ke mobile banking, cek mutasi adalah hal penting untuk mengetahui benar atau salah informasi tersebut.

Alangkah terkejutnya saya mengetahui saldo akhir dari mobile banking. Antara girang dan sedih, bercampur menjadi satu kesatuan yang sulit saya pisahkan dari harapan yang telah pudar.

Mutasi mobile banking terakhir adalah sejumlah pembayaran tak lebih Rp100.000 ke salah satu aplikasi belanja online. Selebihnya adalah halusinasi yang dikebiri oleh pengirim pesan mendadak dangdut tersebut.

Saya ikhlas tidak menerima apapun dari kompensasi membalas pesan yang membuat jantung hampir copot itu. Saya mau melupakan saja apapun yang telah terjadi karena penipuan berupa bukti transfer palsu rupanya adalah hal wajar bagi penipuan.

Bukti Transfer Palsu Itu Ada

Apakah kamu sudah memperhatikan bukti transfer yang saya lampirkan di atas? Jika belum, coba perhatikan sekali lagi. Bukti transfer palsu itu pada dasarnya mudah sekali dibuat oleh siapa saja yang mahir komputer – tidak perlu sampai mahir sekali tetapi bisa mengolah data secara online.

Siapapun bisa melakukan penipuan secara online. Kamu cukup melacak nomor ponsel saja bisa langsung mengirim pesan mengejutkan. Nomor WhatsApp yang disimpan asal juga bisa menerima pesan dari orang-orang yang tidak bertanggung jawab.

Nah, bukti transfer palsu yang saya buat di atas dibuat menggunakan aplikasi online. Gampang sekali jika mengubah identitas yang tertera di atas lembaran PDF. Sebaik apapun penipu pasti memiliki celah yang bisa dilacak.

Penipu membuat bukti tranfser palsu dengan sebaik-baiknya untuk mengakali calon orang uang ditipu. Misalnya dengan mengedit font, atau lupa mengedit hal-hal lain seperti tanggal maupun pengetikan yang salah.

Bukti transfer palsu ini kemudian dikirimkan ke banyak orang. Ada yang tergiur. Ada yang pura-pura lupa. Ada pula yang langsung menghapus.

Bukti transfer palsu ini dibuat berbagai bentuk, dan tidak satu bank pula. Orang-orang yang terpesona tentu akan langsung mengirim uang dalam bentuk ‘pajak’ itu. Sayangnya, mereka harus menggigit jari setelah mengetahui saldo berkurang tetapi tidak ada uang yang bertambah.

Si penipu memang membutuhkan bukti transfer palsu untuk menyakinkan calon korban. Aksi yang dilakukan selain bukti berupa foto atau PDF adalah isi pesan yang menggiurkan. Makin banyak kita bertanya, makin terhipnotis kita untuk menerima jawaban yang sekonyong-konyong adalah benar.

Itulah kenapa bukti transfer palsu bisa mengibuli siapa saja di dunia modern ini. Salah ambil langkah karena merasa yakin bahwa bukti transfer palsu itu benar, tidak saja uang di tabungan yang melayang, harta benda ikut hilang.

Ciri Bukti Transfer Palsu Mobile Banking

Bukti transfer palsu memang gencar diterima, bahkan hampir setiap menit dikirimkan ke calon korban. Sebelum menjadi korban maka perhatikan dengan baik ciri bukti transfer palsu dari BCA.

Setidaknya, ada 3 bukti transfer palsu yang menjadi pertimbangan:

Font tidak jelas dan tidak seragam

Tata letak tulisan tidak rapi

Warna tulisan tipis atau berbeda

Calon korban memang tidak memperhatikan dengan baik font, tata letak, maupun warna tulisan. Calon korban ini langsung terkejut melihat jumlah uang yang mungkin akan segera diterima.

Bukti transfer palsu ini sebenarnya tanpa diteliti dengan baik sudah diketahui bahwa itu benar-benar palsu. Contoh yang saya lampirkan memang sengaja dibesarkan pada font tertentu dan dihitamkan pula. Namun ada bukti transfer palsu lain, kamu akan menemukan kemiripan yang nyata.

Jika merasa ragu, segera untuk cek mutasi masuk melalui mobile banking atau ke mesin ATM. Jangan terburu-buru mengirimkan sejumlah uang yang disebut pajak pemenang kepada nomor rekening yang dituju.

Ingatlah satu hal, bukti transfer palsu ini bisa menyasar siapa saja dalam keadaan yang tenang atau gaduh. Lebih baik kerja keras daripada menanti undian milyaran yang belum tentu milik kita!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *